Menempuh Jalan Orang Yang Diberi Nikmat
Bismillah.
Berikut ini kami sampaikan info kajian baru di Masjid Kampus STPN Jalan Godean.
Jadwal : Setiap Rabu, Pkl. 20.00 – selesai
Materi : Menempuh Jalan Orang Yang Diberi Nikmat
Akidah Yang Benar dan Kokoh
oleh Syaikh Shalih bin Fauzan al-Fauzan hafizhahullah
Akidah yang benar adalah akidah yang dibawa oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dan akidah yang beliau dakwahkan.
Beliau ‘alaihish sholatu was salam telah menerangkan, bahwa, “Umat ini sepeninggal beliau akan terpecah menjadi tujuh puluh tiga kelompok; semuanya di neraka kecuali satu.” Mereka/para sahabat bertanya, “Siapakah satu kelompok itu, wahai Rasulullah?” Beliau menjawab, “Siapa pun yang berada di atas ajaran sebagaimana ajaranku dan para sahabatku pada hari ini.” (HR. Abu Dawud dalam as-Sunnah [4597], Ahmad [4/102], dan ad-Darimi dalam as-Siyar [2518])
Bacaan Sujud Sahwi
Syaikh Shalih bin Fauzan hafizhahullah pernah ditanya :
ماذا يقول الإنسان في سجود السهو؟
“Apakah yang dibaca oleh seorang insan dalam sujud sahwi?”
Muliakanlah Mereka!
Kaum muslimin yang dimuliakan Allah… Keimanan kita kepada agama Islam tidak mungkin dipisahkan dengan penghormatan kepada orang-orang yang sangat besar jasanya kepada kita. Mereka adalah para Sahabat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Orang-orang yang telah menginfakkan umurnya untuk membela dakwah dan menyampaikannya kepada generasi sesudahnya.
Meniti Jalan Selamat
Dalam bukunya -yang diberi kata pengantar oleh Syaikh Shalih al-Fauzan dan dimuroja’ah oleh Syaikh Rabi’ bin Hadi hafizhahumallahu– Syaikh Abdullah bin Shalfiq azh-Zhafiri hafizhahullah menjelaskan, bahwa ada empat perkara utama yang menjadi tema sentral atau pusat perhatian di dalam manhaj salaf. Keempat perkara itu adalah :
Download Proposal Program Ma’had al-Mubarok
I. Mukadimah
Segala puji bagi Allah. Salawat dan salam semoga tercurah kepada Rasulullah, para sahabatnya, dan segenap pengikut setia mereka hingga akhir masa. Amma Ba’du.
Iman, Aqidah, Sunnah, dan Tauhid
Syaikh Shalih al-Fauzan hafizhahullah menjelaskan:
Aqidah adalah hal-hal yang diyakini di dalam hati dan dipastikan olehnya. Ia disebut dengan aqidah, bisa juga disebut dengan ‘iman’; sebagaimana para salaf dahulu menamainya dengan istilah ‘iman’. Dan ia juga bisa disebut dengan nama ‘as-Sunnah’.
Makna dan Hakikat Ibadah [Bagian 2]
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang
Kaum muslimin yang dirahmati Allah.
Berikut ini lanjutan dari pembahasan sebelumnya mengenai makna dan hakikat ibadah. Yaitu mengenai syarat-syarat diterimanya ibadah. Semoga bermanfaat.
Larangan Mencela Sahabat Nabi
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang
Imam Muslim meriwayatkan dengan sanadnya dari Abu Sa’id radhiyallahu’anhu, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Janganlah kalian mencela seorang pun diantara para sahabatku. Karena seandainya salah seorang dari kalian berinfak dengan emas sebesar gunung Uhud maka hal itu tidak bisa menandingi infak mereka yang hanya satu mud [dua genggaman tangan], atau bahkan setengahnya saja tidak.”
Majelis Nasihat: Tidak Cukup Dengan Pengakuan Semata
Syaikh Shalih bin Fauzan al-Fauzan hafizhahullah berkata:
Islam yang sahih pada masa sekarang ini adalah terasing. Adapun islam yang hanya sekedar pengakuan, maka lihatlah jumlah umat Islam sekarang ini. Jumlah mereka lebih dari 1 milyar. Meskipun demikian Islam yang sahih itu telah mengalami keterasingan.
Recent Comments